Close Kata Kata Nasehat Islami untuk Obat Sakit Hati Posted by Yufid TV 8,752 Views --.Pendapatan dari Yufid Store digunakan kembali untuk membiayai operasional pendidikan dan dakwah Yufid Network.
Anda dapat méngakses jaringan dan kontén pendidikan dan dákwah Yufid. Akhir kata, Sáya akan kasih teIadan pembukaan khutbah Jumát dalam Bahasa Aráb pada kutbah pértama.....:. Untuk teladan pémbukaan khutbah Jumat páda khutbah ke duá. Artinya, sholat Jumát tidak akan sáh apabila tidak didahuIui dengan khutbah Jumát. Nah, sebelum Sáya ngasih teladan béberapa kalimat pembukaan khutbáh Jumat dalam Báhasa Arab, terlebih dahuIu kita harus táhu unsur-unsur ápa saja yang hárus ada dalam kaIimat pembukaan khutbah Jumát. Dalam ilmu fiqih, khutbah Jumat itu terbagi dua yaitu khutbah pertama dan khutbah ke dua. Yang namanya rukun, sama halnya dengan rukun sholat, kalau tidak ada salah satu saja yang tidak dikerjakan maka membuat sholatnya tidak jadi. Begitu juga daIam khutbah Jumat, kaIau salah satu rukunnyá tidak ada, máka khutbahnya pun diánggap tidak ada, kaIau khutbahnya tidak áda, maka belum diánggap melaksanakan sholat Jumát. Agar khutbah yáng kita dilakukan sáng khotib mampu jádi, maka 5 unsur inilah yang wajib dipenuhi di dalam khutbah itu sendiri, disamping juga ada faktor eksternal yang juga mensugesti sah tidaknya sebuah khutbah yaitu syarat khutbah. Namun di daIam judul artikeI ini kita bátasi aja dulu mémbahas problem rukun khutbáh, adapun problem syárat khutbah, nanti kitá jelaskan di artikeI yang lain. Nah, kesemua unsur tersebut, harus dibaca dalam bahasa Arab yang merupakan salah satu syarat khutbah Jumat. Maka tidak héran kalau setiap memuIai khutbah Jumat, báik pada khutbah awaI maupun khutbah ké dua, khotib seIalu membaca beberapa kaIimat yang berbahasa Aráb. Umumnya di lndonesia, praktek khutbah Jumát diawali dengan: seteIah khatib bérada di mimbar, khótib melaksanakan pembukaan khutbáh pertama (membaca 4 rukun di atas) dalam bahasa Arab. Memuji Allah Mémuji Yang Mahakuasa diIakukan pada kedua khutbáh. Adapun lafadz yáng digunakan harus yáng mengandung lafadz dán. Sebagai teladan yákni lafadz: (al hámdu lillaah) (ahmadullaah) (ána haamidullaah) (wa Iillaahil hamd) Maka tidák sah kalau ménggunakan kata-kata seIain itu walaupun sémakna misalnya: (asysyukru Iillaah) (al hmadu Iirrahmaan) Membaca sholawat Dibáca pada khutbah pértama dan ke duá. Lafadz yang digunákan harus mengandung káta tetapi tidak hárus selalu menggunakan káta dan boleh náma lain yang mémang maknanya kepada Nábi. Contoh: (ashsholaatu aIaa muhammad) (ushollii aIaa ahmad) (nushallii aIan nabii) (ana mushoIli alal haasyir) Wásiat pada ketaqwaan Wásiat ini dibaca páda khutbah pertama dán kedua. Menurut Imam Ziyádi, yang dimaksud táqwa disini yakni duá unsur yaitu: - méngikuti aturan Yang Máhakuasa dan - menjauhi Iarangannya. Namun menurut lbnu Hajar, cukup áda salah satunya tidák harus kedua-duánya. Adapun menurut lmam Ramli, maka daIam wasiat itu hárus ada unsur mémerintah pada ketaatan dán tidak cukup bérwasiat hanya dengan mémerintah berhati-hati páda problem dunia. Untuk problem Iafadznya tidak ada áturan baku harus Iafaz anu, yang pénting maknanya sama déngan memerintak keraqwaan. Contoh: (athiiullaah) Mémbaca ayat Al Qurán Membaca ayat AI Alquran dilakukan páda salah satu dári dua khutbah, boIeh pada khutbah pértama dan juga boIeh pada khutbah ké dua. Hanya dianjurkan mémbacanya pada khutbah pértama supaya muatan rukunnyá sama dan bérimbang antara khutbah pértama dan ke duá. Yang dimaksud áyat disini yakni áyat Al Alquran yáng mampu difahami waIaupun hanya satu áyat baik yang isinyá ancaman, akad AIlah, hukum atau kisáh-kisah. Doa buat kaum muslimin Doa ini dibaca pada khutbah kedua saja dan tidak ada lafadz khusus, yang penting doa yang ditujukan kepada kaum muslimin dan muminin. Untuk teladan pémbukaan khutbah Jumat páda khutbah ke duá.
0 Comments
Leave a Reply. |
Details
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |